Kamis, 14 Januari 2016

Butuh 1-0 Atau Lebih, Arema Siapkan Serangan Fajar

Ditulis Oleh Agung Prima     Kamis, 14 Januari 2016
( Dilihat Sebanyak 2127 Kali )



Samsul dan Gonzales menjadi andalan dalam serangan fajar yang disiapkan (C) DANI KW
Samsul dan Gonzales menjadi andalan dalam serangan fajar yang disiapkan (C) DANI KW
Wearemania.net - Arema menyiapkan misi serangan fajar untuk leg kedua semifinal Piala Jenderal Sudirman (17/1) menjamu Mitra Kukar. Hal itu dilakukan demi mewujudkan target menang dan lolos ke final.
Skuat Singo Edan butuh kemenangan 1-0 atau dengan margin dua gol atau lebih untuk lolos. Pasalnya, di leg pertama mereka kalah 2-1 di kandang Mitra Kukar.
"Kalau mau menang ya memang harus menyerang sejak awal, bagaimana menyerangnya itu akan kami simulasikan dalam sesi latihan," ujar pelatih Arema, Joko Susilo kepada WEAREMANIA.
Selain berharap dukungan penuh Aremania di Stadion Kanjuruhan nanti, pelatih yang akrab disapa Getuk itu juga tak ingin anak asuhnya lengah. Keinginan untuk menang menurutnya harus diimbangi dengan upaya semaksimal mungkin.
"Mau menang satu gol, dua gol, dan seterusnya, tetap dibutuhkan kerja keras semua komponen tim," tegas mantan pemain Arema era Galatama tersebut.

Usai PJS, Arema Diundang ke Jakarta dan Purwokerto

Ditulis Oleh Agung Prima     Kamis, 14 Januari 2016
( Dilihat Sebanyak 2007 Kali )



Ada undangan dari Persija Jakarta (C) DANI KW
Ada undangan dari Persija Jakarta (C) DANI KW

Wearemania.net - Selain undangan turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur, usai gelaran Piala Jenderal Sudirman, Arema juga mendapat dua undangan lainnya. Undangan itu datang dari Jakarta dan Purwokerto.
Undangan pertama datang dari manajemen Persija Jakarta yang ingin menghelat Trofeo Persija Cup. Arema menjadi salah satu tim yang diwacanakan akan menjadi peserta.
"Kami juga diundang ke Purwokerto sebagai bintang tamu dalam pertandingan final turnamen U-16, tapi belum tahu lawan siapa. Undangan ini datang dari Waluyo, mantan pemain Arema," ungkap General Manager Arema, Ruddy Widodo.
Namun demikian, manajemen belum bersikap terkait dua undangan ini. Pria berkacamata itu menegaskan Arema memilih menunggu perkembangan lebih lanjut.
"Soal Piala Gubernur Kaltim, Trofeo Persija atau undangan ngamen ke Purwokerto akan diputuskan setelah rapat dengan klub ISL dan PT Liga Indonesia (16/1)," pungkas Ruddy.

Arema Harus Maksimalkan Kinerja Mossi di Leg Kedua

Ditulis Oleh Agung Prima     Kamis, 14 Januari 2016
( Dilihat Sebanyak 1819 Kali )



Toni Espinosa Mossi kurang maksimal di leg pertama (C) DANI KW
Toni Espinosa Mossi kurang maksimal di leg pertama (C) DANI KW

Wearemania.net - Arema ingin mengalahkan Mitra Kukar di leg kedua semifinal Piala Jenderal Sudirman (17/1). Tak heran jika pelatih Joko Susilo ingin memaksimalkan kinerja Toni Espinosa Mossi di lini tengah.
Peran playmaker asal Spanyol itu nyaris tak tampak di leg pertama lalu kala Arema tumbang 2-1 dari tim Naga Mekes. Umpan-umpan akurat yang selama ini menjadi ciri khas jebolan Akademi Atletico Madrid itu tak tampak di sepanjang 90 menit.
Joko Susilo pun memberikan penilaiannya sendiri. Menurutnya lagi-lagi hal itu dipengaruhi oleh kondisi rumput Stadion Aji Imbut kandang Mitra Kukar yang keras.
"Saya rasa tidak hanya Mossi yang tidak bisa maksimal di kondisi rumput lapangan seperti itu, tapi saya kira ini bukan alasan," terangnya.
Pelatih yang kondang disapa Getuk itu tetap berharap Mossi kembali ke penampilan terbaiknya. Pasalnya, lini depan Arema sangat membutuhkan umpan-umpan manjanya demi meraup target menang dengan banyak gol untuk lolos ke partai final.

Pelatih Arema Cronus Kecam Kejadian Bom Jakarta



Kejadian teror bom di Jakarta, Kamis (14/1) mendapatkan kecaman dari berbagai pihak termasuk oleh pelatih Arema Cronus, Joko Susilo.
Usai memimpin latihan Arema di stadion Gajayana Malang, Kamis sore, pelatih yang akrab disapa Gethuk ini menyatakan perilaku membunuh tidak boleh terus dilakukan apapun alasannya.
"Saya hanya ingin komentar membunuh itu saya tidak setuju apapun alasannya," tegasnya singkat.
Keprihatinan juga ditunjukkan oleh pemain Arema Cronus, Arif Suyono. Melalui akun twitternya, @@ariffsuyono, ia menuliskan #prayforjakarta.
Seperti diketahui, serangan teroris terjadi di gedung Cakrawala dan Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. Polisi berhasil melumpuhkan lima orang yang diduga sebagai pelaku setelah baku tebak sektar 15 sampai 20 menit.
Lima pelaku tewas dalam baku tembak tersebut. Sementara dua warga masyarakat menjadi korban meninggal dunia dalam aksi serangan teroris tersebut.
Wearemania.net - Arema ingin mengalahkan Mitra Kukar di leg kedua semifinal Piala Jenderal Sudirman (17/1). Tak heran jika pelatih Joko Susilo ingin memaksimalkan kinerja Toni Espinosa Mossi di lini tengah.
Peran playmaker asal Spanyol itu nyaris tak tampak di leg pertama lalu kala Arema tumbang 2-1 dari tim Naga Mekes. Umpan-umpan akurat yang selama ini menjadi ciri khas jebolan Akademi Atletico Madrid itu tak tampak di sepanjang 90 menit.
Joko Susilo pun memberikan penilaiannya sendiri. Menurutnya lagi-lagi hal itu dipengaruhi oleh kondisi rumput Stadion Aji Imbut kandang Mitra Kukar yang keras.
"Saya rasa tidak hanya Mossi yang tidak bisa maksimal di kondisi rumput lapangan seperti itu, tapi saya kira ini bukan alasan," terangnya.
Pelatih yang kondang disapa Getuk itu tetap berharap Mossi kembali ke penampilan terbaiknya. Pasalnya, lini depan Arema sangat membutuhkan umpan-umpan manjanya demi meraup target menang dengan banyak gol untuk lolos ke partai final.